17 June 2010

Mengapa NETHERLAND disebut Belanda??

Kenapa bahasa/orang Belanda di dunia Internasional dikenal sebagai Dutch? Dutch adalah sebuah bahasa Jermanik Barat yang dituturkan oleh 20 juta jiwa di seluruh dunia. Dalam bahasa Belanda, bahasa ini disebut Het Nederlands atau de Nederlandse Taal. Dalam Bahasa Inggris disebut Dutch atau the Dutch Language.

Bahasa Belanda dan termasuk juga bahasa Inggris serta bahasa Jerman, merupakan bagian dari keluarga bahasa Jermanik Barat yang besar. Bahasa Belanda termasuk apa yang disebut keluarga bahasa Jermanik Barat-Kontinental. Keluarga ini merupakan cabang dari bahasa Jermanik dan bahasa Jermanik pada gilirannya merupakan cabang dari bahasa Indo-Eropa.

Selain itu bahasa Belanda dan bahasa Jerman Hilir bersama-sama memiliki ciri khas tertentu yang menggolongkan kedua pula pada kelompok bahasa Ingvaeonik. Bahasa Inggris dan bahasa Frisia keduanya juga memiliki ciri-ciri Ingvaeonik. Sementara itu bahasa Jerman Hulu tidak memilikinya.

Lambang Kerajaan Belanda

Sebagai bahasa budaya, bahasa Belanda dan bahasa Jerman bisa dianggap sebagai dua bahasa bersaudara. Dari bahasa Belanda muncul bahasa Afrikaans (perincian menurut Welschen). Jadi, awalnya bahasa/orang Belanda disebut Dutch itu dari sebutan orang Eropa (kuno) untuk membedakan Jerman (Deutsch) dan Belanda.

Asal mula kata "KOMPENI"
Kata kompeni berasal dari orang-orang jawa. kata Kompeni sendiri berasal dari kata Company (perusahaan) berhubung orang-orang jawa susah dan mungkin agak ribet bagi lidah orang jawa untuk mengucapkan kata company maka terbiasalah dengan kata "Kompeni". Belanda East India Company (Vereenigde Oost Indische Compagnie atau VOC di Belanda , secara harfiah "United East India Company ") adalah sebuah perusahaan charter didirikan pada tahun 1602.

Kincir angin

Kata kompeni menjadi populer karna sering dipakai di daerah-daerah terutama oleh orang jawa. Orang pribumi menyebutnya Kompeni Belanda (Belanda Company / Perusahaan Belanda). Kata kompenipun sejajar dgn kata Belanda jadi orang yang bilang kompeni pasti orang yang dimaksud adalah orang-orang Belanda.

Perbedaan antara Holland dan Netherland
Holland berasal dari istilah Belanda abad pertengahan "holtland (tanah berpohon-pohon)". Kemudian nama ini disederhanakan menjadi Holland. Kata Holland biasa digunakan untuk menyebut satu kesatuan Kerajaan Belanda. Padahal penyebutan Belanda dengan kata Holland adalah kurang tepat karena Holland itu sendiri adalah bagian dari Propinsi Belanda yang terletak di sebelah barat negara tersebut.

Lambang VOC

Pada abad ke-17 propinsi ini merupakan wilayah yang paling berkembang dan merupakan kekuatan ekonomi dan maritim yang mendominasi negara Belanda terhadap propinsi-propinsi lainnya, sehingga nama Holland menjadi sangat terkenal untuk menyebut negara ini. Saat ini Propinsi Holland tersebut terbagi menjadi dua propinsi yaitu Holland Utara (Noord-Holland) dan Holland Selatan (Zuid-Holland).

Nama resmi negara Belanda adalah Nederland (Bahasa Inggris: Netherlands) yang secara harfiah artinya adalah ‘tanah rendah’. Dalam Bahasa Belanda Neder artinya rendah, land artinya daratan, tanah. Meskipun Nederland adalah nama resmi negara Belanda, tapi nama Holland lebih populer dibandingkan Nederland, sehingga kedua istilah ini mengandung maksud yang sama.

Gadis Belanda

Di Indonesia sendiri sebenarnya ada yang mirip seperti ini (Nedherland & Holland). Contonya Banyumas, meskipun Banyumas adalah nama resmi kabupaten tapi nama Purwokerto lebih populer dibandingkan Banyumas padahal Purwokerto sendiri adalah nama kecamatan bagian dari kabupaten Banyumas.

Jika kita bertanya, mengapa masyarakat di Nusantara menyebut Nederland sebagai Belanda? Mungkin orang Nederland sendiri akan bingung menjawabnya…Sebelum kita menjawab pertanyaan itu, mari kita kembali membuka sedikit lembaran sejarah, 360 tahun yang silam…

Mudzakarah Ulama se-rumpun Melayu
Tidak jauh dari kota Palembang, tepatnya di sekitar daerah Pagar Alam, pada tahun 1650 M (1072 H), pernah berkumpul sekitar 50 alim ulama dari berbagai daerah, seperti dari Kerajaan Mataram Islam, Pagaruyung, Malaka dan sebagainya. Tokoh utama pertemuan itu, adalah Syech Nurqodim al Baharudin (Puyang Awak), salah seorang cucu dari Sunan Gunung Jati. Trahnya adalah melalui puterinya Panembahan Ratu, yang menikah dengan Danuresia (Ratu Agung Empu Eyang Dade Abang). Hasil dari Mudzakarah Ulama abad ke-17, yang dipelopori oleh Syech Baharudin, antara lain:
  1. Memunculkan perluasan dakwah. Dengan demikian, paham animisme yang masih
    berkembang di masyarakat semakin berkurang dan terkikis.
  2. Munculnya kader-kader yang mengadakan perlawanan terhadap penjajah Eropa.
Dari peristiwa Mudzakarah inilah, munculnya istilah Belanda sebagai sebutan bagi bangsa Netherland, yang menjadi penjajah ketika itu. Adapun makna kata Belanda, berasal dari kata belahnde (belah = memecah, nde = keluarga). Dan dengan menyebarnya, istilah Belanda ke seluruh pelosok Nusantara, menjadikan bukti bahwa hasil Mudzakarah tahun 1650M telah menjadi “Konsensus Nasional“.

Sementara disekitar tempat terjadinya peristiwa Mudzakarah, dinamai semende, yang bermakna satu keluarga (seme = same = sama = satu; nde = keluarga), yang merupakan lawan dari kata Belanda.

[Sumber : kaskus.us]

Related Story

No comments:

Post a Comment